Thursday, 5 November 2015

JEPRET FOTO KEREN PAKEK SMARTPHONE

19:03 Posted by david desaili No comments

Kemampuan kamera smartphone semakin di luar dugaan. Terakhir, Sony merilis Xperia Z5 yang mempunyai kapasitas sensor 23 megapixel dan ISO mencapai 12.800 atau setara dengan kamera DSLR profesional. 

ISO tersebut memungkinkan kamera memotret malam atau temaram dengan lebih maksimal. Hasilnya juga bisa dicetak hingga sisi terpanjang 50 cm (16R/40x50cm) tanpa pecah.

Lantas bagaimana supaya bisa mendapatkan hasil ciamik meski menggunakan kamera ponsel? Berikut beberapa tips dari fotografer Rio Motret yang selain suka bermain foto ponsel juga menggunakan kamera mirrorless Sony a7s.

Pertama, kenali kemampuan kamera dan maksimalkan fitur yang ada. Banyak pengguna smartphone yang mengabaikan spesifikasi dan buku panduan sehingga memotret asal memotret. 

Setelah dijajal beberapa lama baru ketahuan kelebihan fitur yang tidak diduga seperti continues shoot, filter kamera, mode manual atau kemampuan ISO tinggi. "Dimaksimalkan fiturnya, ada apa saja," kata Rio.

Kedua, pahami kelebihan dan keterbatasan kamera smartphone. Kelebihan smartphone yakni tidak membuat subjek terlihat kaku dan bisa digunakan di mana saja. Seperti di Jakarta, memotret di mal dengan kamera besar dapat memancing satpam untuk melarang. Tetapi dengan kamera smartphone semua berjalan alami.

Sementara keterbatasan kamera smartphone dibanding mirrorless maupun DSLR yakni tidak bisa gonta-ganti lensa atau zoom. Namun di sejumlah smartphone menyajikan zoom lensa hingga lima kali yang tidak pecah. Kalaupun masih sulit, atasi dengan cara kreatif seperti mendekat ke subjek dan tidak terpaku pada subjek tertentu. 

"Smartphone ada keterbatasan, dia bukan DSLR yang dia tidak bisa bergonta ganti lensa. Tapi kita bisa manfaatkan zoomnya. Kita manfaatin lagi dari segi ISO-nya, kita bisa mengambil gambar nightshoot dengan sangat bagus dan tajam," tukas Rio.

Ketiga, temukan keindahan fotografi dari lingkungan sekitar, tidak hanya di sebuah destinasi wisata. Seperti yang dilakukan Rio yang tengah berpameran fotografi smartphone, ia tunjukan foto-foto indah tidak hanya di destinasi wisata semata melainkan pada rutinitas sehari-hari dari makro, detail, close up hingga lansekap.

"Aku selalu menggunakan kamera smartphone di mana saja, tidak hanya di Korea atau destinasi wisata. Untuk smartphone biasanya aku ambil untuk behind the scene saat sesi pemotretan. Hasilnya menurut aku gak kalah sama DSLR," tukas fotografer yang memulai memotret sejak kecil, sejak zaman kamera Kodak.

Keempat, terus berlatih, belajar dan membuat target pribadi. Usaha ini untuk mengasah nalar fotografi sampai menemukan passion dan mata fotogenik. Sehingga dapat menemukan sesuatu yang bagus untuk dijepret dalam hitungan detik. 

"Setiap tahun saya selalu ada target untuk bisa menguasai suatu ilmu. Misalnya wedding fotografi, nanti tahun depan apa lagi, gitu terus. Jadi proses belajarnya terus menerus, karena belajar itu penting,” tandas brand ambassador Sony Xperia Z5 tersebut.

0 komentar: