Musk menuturkan, mobil terdiri dari komponen yang jauh lebih kompleks dibanding telefon genggam atau ponsel. Karena itu, ia tidak khawatir akan berkompetisi dengan Apple. Pernyataan tersebut disampaikan Musk dalam wawancara dengan dengan sebuah harian Jerman Handelsblatt.
Meski demikian, Musk menganggap langkah Apple terjun ke dunia automotif adalah hal logis. Namun lagi-lagi ia menegaskan bahwa Apple bukan ancaman serius baginya.
"Apakah Anda sudah melihat Apple Watch? (sambil tertawa). Tidak, ini serius: Adalah hal yang baik Apple bermain dan berinvestasi di bidang ini," kata Musk seperti dikutip kembali oleh Daily Mail.
Lebih lanjut ia mengatakan, saingan terberat Tesla ke depan justru datang dari produsen mobil listrik China.
Menurut dia, di Amerika Serikat saja, perusahaan-perusahaan China menginvestasikan dana USD4 miliar di bidang mobil listrik berbasis star up. Sementara itu, Tesla sulit untuk memasarkan mobil listrinya dengan harga kompetitif ke China. Hal ini dikarenakan tingginya pajak barang impor di China dibandingkan dengan AS. Hal ini sangat tidak menguntungkan bagi Tesla untuk masuk ke negara superpower di Timur itu.
0 komentar:
Post a Comment