Wednesday, 2 December 2015

TERNYATA, TIPS BATTERY IN HANYA MITOS BELAKA

06:40 Posted by david desaili No comments

Mayoritas pengguna smartphone pasti sudah pernah mendengarkan berbagai macam saran untuk meningkatkan daya tahan baterai ponsel mereka, namun sebagian dari Anda mungkin masih bingung untuk membedakan mana saran yang benar dan mana yang cuma mitos saja. Kontributor CNET Sharon Profis baru-baru ini merilis sebuah video yang menjelaskan 3 jenis mitos tentang baterai ponsel yang sama sekali tak akurat, atau mungkin lebih sering Anda sebut sebagai hoax.
Pertama-tama, Profis mengatakan bahwa mitos yang menyarankan agar Anda menunggu sampai baterai benar-benar habis terlebih dahulu sama sekali tak benar. Profis beralasan bahwa dengan menghabiskan baterai Anda sampai 0% secara rutin pada akhirnya malah akan menurunkan tingkat efektivitasnya secara bertahap. Belum lagi faktor lamanya durasi pengisian sampai penuh, maka ada baiknya hal ini tak perlu dilakukan terlalu sering bukan?
Mitos berikutnya adalah Anda hendaknya baru menyalakan ponsel yang baru saja Anda beli setelah Anda mengisinya sampai penuh terlebih dahulu (*dalam keadaan mati). Profis mengatakan kalau hal ini malah membuang-buang waktu saja, karena teknologi baterai generasi baru yang ada pada saat ini sudah lebih pintar dan mampu melakukan kalibrasi secara otomatis.
Mitos ke-3 adalah mitos tentang overcharging, alias mengisi ulang baterai terlalu lama dan tidak segera mencabutnya setelah mencapai 100%. Profis mengatakan kalau ketakutan pengguna tentang masalah ini tak berdasar, karena teknologi baterai yang dipakai untuk produk laptop dan smartphone pada saat ini sudah dirancang agar langsung menghentikan proses pengisian ketika kapasitas sudah terpenuhi. Jadi meskipun Anda masih menghubungkan ponsel dengan charger sekalipun sudah terisi 100%, hal tersebut tak akan berdampak negatif pada daya tahannya.
Apa yang diungkapkan Profis tampaknya cuma mencakup baterai untuk produk-produk resmi saja, karena akhir-akhir ini ada banyak insiden meledaknya baterai ponsel yang disebabkan oleh barang-barang bajakan; entah itu dari sisi aksesoris chargernya atau baterai ponsel yang memang di bawah standar.
Satu mitos lain yang tampaknya juga tak perlu Anda hiraukan adalah Anda bisa mengembalikan kemampuan baterai seperti semula dengan menyimpannya di lemari es. Mitos satu ini sempat dibahas oleh Snopes, dan 2 produsen baterai terkemuka yaitu Duracell dan Energizer sama-sama mengkonfirmasi kalau produk baterai mereka dirancang untuk dipakai dan disimpan di ruangan dengan suhu kamar normal, bukan disimpan di ruangan dengan temperatur super dingin seperti freezer di lemari es. Kedua perusahaan tadi bahkan mengatakan kalau hal tersebut malah menurunkan efektivitasnya.

0 komentar: