
Di negara lain, seperti Brazil, Safari tergusur di urutan kedua, di bawah Chrome Mobile. Dua browser ini memang saling ambil alih di banyak lokasi yang berbeda. Namun, di beberapa negara, hal itu tidak terjadi. Misalnya Jamaika yang memiliki statistik 43,4% pengguna menggunakan Chrome, sementara Android Browser di urutan kedua dengan 31,03%, dan Safari di tempat ketiga dengan porsi yang hanya 19,77% saja.
Untuk negara dengan konsumsi smartphone terbesar di dunia, yaitu Tiongkok, Android Browser mampu memimpin dengan penggunaan jaringan mobile sebesar 37,63%. Sedikit di bawahnya ada Safari dengan pangsa pasar 35,82%, kemudian disusul Chrome dan Firefox, masing-masing memiliki 19,19% dan 4,41%.
Penggunaan terbesar dari browser mobile Safari berasal dari negara Denmark, dengan trafik web mobile sebesar 72,78%. Untuk Chrome, yang terbesar di Peru dengan 53,3%, sementara Android Browser paling banyak digunakan di Vietnam dengan konsumsi trafik internet mobile sebesar 83,96%.
Bagaimana dengan Indonesia, dari grafik tersebut terlihat bahwa Chrome Mobile menguasai penggunaan trafik web mobile, sebesar 38,09%, Android Browser 19,46%, dan disusul kemudian Safari 19,02%.
0 komentar:
Post a Comment